Dampak Korsleting Listrik, Kantor Kepala SDN Duren Seribu 4 Depok Terlahap Si Jago Merah!
Kebakaran kembali melahap sebuah kantor Kepala SDN Duren Seribu 4, Kelurahan Duren Seribu, Bojongsari, Kota Depok pada hari Minggu (13/08/2023). Hal itu diduga setelah adanya korsleting listrik yang berdampak membakar satu ruangan sekolah tersebt.
Munadi selaku Kepala UPTD Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Bojongsari mengatakan bahwa kejadian pada pukul 00.10 WIB itu pihaknya mendapatkan laporan telah terjadi kebakaran di SDN Duren Seribu 4. Dengan adanya laporan tersebut, UPTD Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Bojongsari bergegas menuju ke lokasi kejadian.
“Kami langsung bergegas datang ke sana untuk segera memadamkan api, mengingat kebakaran ini terjadi di sekolah dasar,”ucap Munadi kepada awak media, Minggu (13/08/2023).
Munadi menambahkan bahwa UPTD Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Bojongsari mengerahkan delapan anggotanya. Tak hanya itu, terdapat dua unit mobil pemadam kebakaran dengan kapasitas air 8.000 liter dan 1.000 liter digunakan untuk proses pemadaman api agar tidak merambat ke bangunan yang lainnya.
Petugas kami tiba dengan keadaan api masih berkobar dan cukup besar, setelah itu anggota kami langsung melakukan proses pemadaman,” ucap Munadi.
UPTD Pemadam Kebakaran dan penyelamatan Bojongsari berupaya untuk terus memadamkan api guna segera meredam serta mencegah terjadinya api tersebut merambat ke ruangan lainnya. Api tersebut diduga berasal dari ruangan Kepala SDN Duren Seribu 4 Depok yang berada dekat dengan tembok pembatas sekolah.
Baca juga : Viral Seorang Gadis Dilamar Ketika Pernikahan Sahabat Setelah Menjalin Kasih 10 Tahun Lamanya!
“Dugaan sementara penyebab kebakaran ini terjadi karena adanya korsleting listrik,” jelas Munadi.
Pihaknya berhasil memadamkan kebakaran dengan memakan waktu kurang lebih selama satu jam, dan dilanjutkan dengan proses pendinginan guna mengantisipasi si jago merah ini kembali membesar. Untuk jangkauan yang terkena musibah kebakaran ini sekitar 80 meter persegi dan masih belum diketahui secara pasti berapa kerugian yang harus ditanggung.
“Ruangan kepala sekolah inilah yang menjadi area terjadinya kebakaran karena dugaan korsleting listrik,” tambahnya kemudian.
Mudani menegaskan bahwa tidak ada korban luka maupun korban jiwa yang dalam insiden kebakaran yang terjadi di SDN Duren Seribu 4 ini. Baginya, kebakaran yang terjadi pada dini hari ini, aktivitas siswa di sekolah itu dilakukan pada pagi hari sampai siang hari.
“Sekolah itu sudah tidak ada lagi aktivitas belajar mengajar, karena terjadi pada dini hari, dengan begitu tidak ada korban luka atau korban jiwa dalam insiden ini,” jelasnya.
Disamping itu, berita terkini Siti Chaerijah selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok membenarkan bahwa SDN Duren Seribu 4 ini mengalami kebakaran. Akan tetapi, pihaknya masih belum mengetahui secara pasti apa penyebab kebakaran ini dan ruangan apa saja yang terlahap si jago merah di sekolah itu.
“Ya benar, memang terjadi kebakaran di SDN Duser (Duren Seribu) 4, untuk keterangan yang lebih lanjut lagi, bisa langsung menghubungi Tim Damkar (Pemadam Kebakaran) dan atau Kabid Sarpras Disdik,” terang Siti.
Disamping itu, Ir Welman Naipospos selaku Kepala bidang Pengendali Operasi (Kabis PO) Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkar) Kota Depot menyampaikan bahwa UPT Bojongsari ini mendapatkan laporan serupa terkait adanya kebakaran di SDN Duren Seribu 4, Kota Depok.
“Berada dibawah pimpinan Komandan Regu Edi Wahyudi, seluruh tim langsung menuju ke lokasi dan tiba pada pukul 00.25 WIB. Api berhasil dipadamkan pada pukul 01.45 WIB. Untuk area bangunan yang mengalami kebakaran ini seluas 80M2 yang hanya memberikan kerugian material saja karena seisi ruangan tersebut habis terbakar,” pungkas Welman kepada awak media.
